Banyak orang yang dengan mudah menyimpulkan tentang bagaimana hidup orang lain hanya dengan melihat apa yang ada di Instagram (IG) orang tersebut. "Enak ya si A, jalan-jalan terus", atau "wah, bahagia banget ya kalo jadi si B, minum kopi terus". Guys, hidup itu ga seindah IG, karena apa yang tampil di IG itu hanya secuil dari kehidupan mereka. Setiap orang punya hak untuk memilih mau menampilkan sisi mana dari hidup mereka. IG bisa banget untuk jadi media pencitraan, dan orang yang hanya mengenalmu lewat dunia maya akan mudah percaya dengan itu, ya kan.
Kalo ada yang foto IGnya jalan-jalan terus, mungkin tiap liburan mereka langsung foto yang buanyaaak untuk disimpen jadi stock kalo lagi pengen upload. Padahal liburannya sekali aja, tapi stocknya bisa buat upload sebulan.hehehe. Lagipula, mereka juga ga menunjukkan di IG bagaimana usaha mereka untuk mengumpulkan uang biar bisa jalan-jalan (karena sayangnya jalan-jalan itu butuh duit :p ). Jadi seolah-olah grafik hidupnya seneng terus. Atau ada juga yang di IG kelihatan hidupnya mewah banget, isinya makan-makan terus di tempat makan yang mahal dan kekinian, padahal makanannya itu patungan sama temen-temennya, jadi beli 1 makanan buat difoto bareng-bareng dan diupload di IG masing-masing.
Intinya, apa yang kamu lihat di IG itu hanya apa yang mau orang lain tampilkan, ga menunjukkan keseluruhan hidup mereka. Jadi ga perlu sirik, ga perlu iri, karena belum tentu apa yang kita lihat, apa yang kita simpulkan sendiri sesuai dengan kenyataan yang ada.
Gitu juga dengan IG kalian, kalian bisa pilih mau tampilkan apa, mau menunjukkan sisi mana dari hidup kalian untuk di-expose. Mau upload meme atau quote galau untuk bisa #kodekeras ke gebetan, atau mau upload sisi menyenangkannya hidupmu, itu terserah bagaimana kalian mau mengelolanya.
Kalo menurutku, jadilah kreatif dengan media yang ada, dan yang paling penting, jadi berkat buat orang-orang yang follow kalian. Bukan supaya followers atau jumlah like di tiap post kalian makin banyak, tapi supaya kalian bisa jadi saluran berkat lewat hal sederhana yaitu post di IG kalian.
Happy Instagramming :)
Kalo ada yang foto IGnya jalan-jalan terus, mungkin tiap liburan mereka langsung foto yang buanyaaak untuk disimpen jadi stock kalo lagi pengen upload. Padahal liburannya sekali aja, tapi stocknya bisa buat upload sebulan.hehehe. Lagipula, mereka juga ga menunjukkan di IG bagaimana usaha mereka untuk mengumpulkan uang biar bisa jalan-jalan (karena sayangnya jalan-jalan itu butuh duit :p ). Jadi seolah-olah grafik hidupnya seneng terus. Atau ada juga yang di IG kelihatan hidupnya mewah banget, isinya makan-makan terus di tempat makan yang mahal dan kekinian, padahal makanannya itu patungan sama temen-temennya, jadi beli 1 makanan buat difoto bareng-bareng dan diupload di IG masing-masing.
Intinya, apa yang kamu lihat di IG itu hanya apa yang mau orang lain tampilkan, ga menunjukkan keseluruhan hidup mereka. Jadi ga perlu sirik, ga perlu iri, karena belum tentu apa yang kita lihat, apa yang kita simpulkan sendiri sesuai dengan kenyataan yang ada.
Gitu juga dengan IG kalian, kalian bisa pilih mau tampilkan apa, mau menunjukkan sisi mana dari hidup kalian untuk di-expose. Mau upload meme atau quote galau untuk bisa #kodekeras ke gebetan, atau mau upload sisi menyenangkannya hidupmu, itu terserah bagaimana kalian mau mengelolanya.
Kalo menurutku, jadilah kreatif dengan media yang ada, dan yang paling penting, jadi berkat buat orang-orang yang follow kalian. Bukan supaya followers atau jumlah like di tiap post kalian makin banyak, tapi supaya kalian bisa jadi saluran berkat lewat hal sederhana yaitu post di IG kalian.
Happy Instagramming :)
Komentar
Posting Komentar